Beberapafungsi surat dinas adalah sebagai berikut: Sebagai pedoman kerja, seperti surat instruksi, surat pemberian izin atau surat pengambilan keputusan. Sebagai alat pengingat, karena surat ini dapat digunakan sebagai arsip untuk agen. Sebagai bukti pengembangan agen atau lembaga. Sebagai bukti, terutama perjanjian. Dan lain-lain.
FungsiManajemen SDM. Tugas Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) adalah untuk mengelola manusia seefektif mungkin agar diperoleh suatu satuan sumber daya manusia yang saling memberi manfaat. Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) merupakan bagian dari manajemen umum yang memfokuskan pada sumber daya manusia.
Foldermerupakan tempat atau wadah arsip. Bentuknya seperti map tanpa daun penutup pada sisinya. Di atasnya terdapat tab yang gunanya untuk menempatkan kode dan indeks arsip. Fungsi dari tab folder adalah untuk menempatkan kode-kode atau tanda-tanda atau indeks yang menunjukkan isi folder yang bersangkutan. 3. Guide atau Sekat
Vay Tiền Nhanh Ggads. SOAL KEARSIPAN PILIHAN GANDA 1. Dalam arsip berasal dari kata . . . a. Archief d. Arsip b. Archives e. Archea c. Greek 2. Merupakan kumpulan warkat, mempunyai nilai guna, disimpan menurut sistem tertentu, merupakan . . . arsip. a. Syarat d. Nilai guna b. Peranan e. Fungsi c. Pengertian 3. Yang termasuk peranan dan fungsi arsip adalah . . . a. Mempunyai nilai guna b. Merupakan kumpulan warkat c. Sebagai pusat informasi d. Memberikan kekeuatan e. Sebagai bahan bukti 4. Contoh arsip dinamis, kecuali . . . a. Tata tertib sekolah b. Visi-Misi sekolah c. Jadwal ruang d. Kemajuan kelas e. Daftar siswa yang sudah lulus 5. Contoh nilai guna arsip menurut ensiklopedia administrasi adalah . . . a. Legal value b. Documentary value c. Nilai guna kebuktian d. Guna informatoris e. Nilai guna informasional 6. Contoh arsip ditinjau dari isinya, kecuali . . . a. Financial record b. Vital record c. Inventory record d. Personnel record e. Sales record 7. Arsip yang masih dipergunakan terus menerus bagi kelangsungan pekerjaan dilingkungan unit pengolahan suatu organisasi, meruakan pengertian dari . . . a. Arsip aktif b. Arsip inaktif/pasif c. Arsip statis d. Arsip sekunder e. Arsip Primer 8. Aktivitas penerimaan, pencatatan, penyimpanan, penggunaan, pemeliharaan, penyusutan dan pemusnahan arsip, merupakan pengertian kearsipan menurut . . . a. Drs E. Martono b. Kamus Administrasi c. R. Soebroto d. Drs E. Karso e. The Liang Gie 9. Yang bukan termasuk kegiatan kearsipan menurut Drs E. Karso adalah . . . a. Kegiatan penciptaan b. Kegiatan penyimpanan c. Kegiatan penyelamatan d. Kegiatan Penyusutan e. Kegiatan pengolahan 10. Menurut Drs E. Martono, tujuan penataan berkas/kearsipan dapat dirumuskan sebagai berikut, kecuali . . . a. Menyediakan warkat jika diperlukan b. Menghindari pembatasan waktu dalam pencarian c. Mengumpulkan dan mengelompokkan warkat yang berhubungan satu sama lain d. Memanfaatkan tempat penyimpanan dari sarananya e. Menjamin keselamatan warkat baik isinya maupun bentuknya 11. Tidak dapat menemukan kembali secara cepat dari bagian arsip suatu surat yang diperlukan oleh pimpinan/ satuan organisasi, merupakan masalah kearsipan menurut . . . a. Drs The Liang Gie b. Drs E. Martono c. Drs Moekijat d. Drs E. Karso e. R. Soebroto 12. Yang termasuk masalah kearsipan menurut Drs Moekijat adalah . . . a. Pegawai yang tidak terlatih b. Warkat tidak dapat ditemukan karena hilang c. Warkat setiap hari selalu bertambah d. Peralatan penyimpanan tidak memenuhi syarat e. Penerapan sistem penyimpanan yang kurang tepat 13. Berikut ini yang bukan termasuk cara pemecahan masalah kearsipan adalah . . . a. Menggunakan sistem penyimpanan yang tepat dengan sifat kegiatan kantor b. Menyediakan tempat dan sarana perlengkapan arsip yang memadai c. Mengikuti perkembangna arsip dengan baik d. Memelihara arsip dengan baik e. Mengadakan penyusutan secara teratur 14. Berikut ini sistem penyimpanan arsip yang baik, kecuali . . . a. Sistem abjad b. Sistem masalah c. Sistem isi arsip d. Sistem nomor e. Sistem tanggal 15. Arsip pusat disebut juga . . . a. Arsip unit kerja b. Arsip aktif c. Arsip pasif d. Arsip unit sentral e. Arsip unit desentral 16. Pedoman dalam penyelenggaraan kegiatan pengurusan surat/aktif yang disesuaikan dengan kedudukan unit kerja dalam suatu kantor/organisasi merupakan . . . kearsipana. Pengertianb. Asasc. Tugas-tugasd. Syarate. Fungsi17. Yang termasuk asas kearsipan adalah . . .a. Arsip gabunganb. Arsip aktifc. Arsip pasifd. Arsip primere. Arsip sekunder18. Penyelenggaraan kearsipan dipusatkan pada suatu bagian organisasi, yakni semua warkat disimpan dalam suatu tempat dan dikelola oleh suatu unit tersendiri, merupakan pengertian dari . . .a. Asas sentralisasib. Asas desentralisasic. Asas gabungand. Asas primere. Asas sekunder19. Yang bukan termasuk keuntungan penggunaan asas sentralisasi adalah . . .a. Adanya keseragaman prosedur dan perlengkapan arsipb. Pengembangan pegawai ahlil dalam wawasanc. Penyelenggaraan dan pengawasan lebih efektifd. Pegawai arsip tidak memiliki pengetahuan bagian laine. Penghematan biaya20. Loyal berarti . . .a. Tekunb. Telitic. Jujurd. Kreatife. Setia
Selamat datang di web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Arsip?Mungkin anda pernah mendengar kata Arsip? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang Pengertian, Fungsi, Karakteristik, Penggolongan, Dan Sifat. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan. Pengertian Arsip Arsip merupakan sebuah catatan atau surat yang memiliki nilai serta kegunaan yang perlu untuk disimpan. Sedangkan Kearsipan merupakan suatu proses kegiatan pengaturan arsip file mulai dari penciptaan, penerimaan, pencatatan, penyimpanan. Proses kearsipan menggunakan sistem tertentu dalam penyusunan, pemeliharaan arsip agar dapat ditemukan kembali dengan cepat dan tepat serta untuk pemusnahan arsip berdasarkan kriteria tertentu. Berikut adalah pengertian arsip menurut para ahli antara lain sebagai berikut 1. Sularso Mulyono Menurut Sularso Mulyono, pengertian arsip adalah penempatan kertas-kertas dalam tempat penyimpanan yang baik menurut aturan yang telah ditentukan terlebi dahulu sedemikian rupa sehingga setiap kertas apabila diperlukan dapat ditemukan kembali dengan mudah dan cepat. 2. Wursanto Menurut Wursanto, arti arsip adalah suatu kegiatan pengurusan atau pengaturan arsip dengan mempergunakan suatu sistem tertentu sehingga arsip-arsip dapat ditemukan kembali dengan mudah dan cepat apabila sewaktu-waktu diperlukan. 3. Yohannes Suraja Menurut Yohannes Suraja, pengertian arsip adalah naskah atau catatan yang dibuat dan diterima oleh organisasi pemerintah, swasta dan perorangan mengenai suatu peristiwa atau hak dalam kehidupannya, dan dalam corak apapu, baik tunggal maupun berkelompok, yang memiliki fungsi tertentu, dan disimpan secara sistematis sehingga jika diperlukan dapat disediakan dengan mudah dan cepat. 4. Agus Sugiarto Menurut Agus Sugiarto, pengertian arsip adalah kumpulan dokumen yang disimpan secara teratur berencana karena mempunyai suatu kegunaan agar setiap kali diperlukan dapat cepat ditemukan kembali. 5. The Liang Gie Menurut The Liang Gie, pengertian arsip adalah kumpulan warkat yang disimpan secara teratur, terencana, karena mempunyai nilai sesuatu kegunaan agar setiap kali diperlukan dapat cepat ditemukan kembali. Menurut Sutarto arsip adalah suatu warkat yang disimpan secara sistematis karena mempunyai suatu kegunaan agar setiap kali diperlukan dapat secara cepat ditemukan kembali. Menurut KBBI arsip adalah dokumen tertulis surat, akta, dan sebagainya, lisan pidato, ceramah, dan sebagainya, atau bergambar foto, film, dan sebagainya dari waktu yang lampau, disimpan dalam media tulis kertas, elektronik pita kaset, pita video, disket komputer, dan sebagainya, biasanya dikeluarkan oleh instansi resmi, disimpan dan dipelihara di tempat khusus untuk referensi. Fungsi Arsip Berikut adalah beberapa fungsi arsip antara lain sebagai berikut 1. Fungsi Primer Arsip Primer yaitu nilai guna arsip berdasarkan pada kepentingan dibuatnya arsip tersebut sebagai pendukung pelaksanaan maupun setelah kegiatan selesai. Ini mencakup nilai guna administrasi, nilai guna keuangan, nilai guna hukum dan nilai guna ilmiah dan teknologi. 2. Fungsi Sekunder Arsip Sekunder yaitu nilai guna arsip berdasarkan pada kepentingan suatu lembaga/ instansi, perorangan, sebagai bahan bukti dan pertanggungjawaban. Hal ini termasuk nilai guna pembuktian dan nilai guna informational. 3. Arsip Dinamis Arsip dinamis merupakan arsip yang dibutuhkan secara langsung dalam proses perencanaan, pelaksanaan. Atau dengan arti lain yaitu arsip yang masih dimanfaatkan secara langsung dalam setiap kegiatan perusahaan sehari-hari. Menurut fungsinya arsip dinamis memiliki sifat yang sering kali masih dapat berubah nilai dan artinya. Fungsi arsip dinamis menurut fungsi dan kegunaannya yaitu Arsip in-aktif atau arsip semi statis adalah segala arsip yang termasuk jarang digunakan dalam aktivitas kerja sehari-hari dalam sebuah perusahaan. Arsip aktif adalah segala arsip yang masih dapat digunakan dalam berlangsungnya pekerjaan. Arsip aktif masih dapat dijumpai di unit pengelola perusahaan dalam masa transisi antara aktif dan in-aktif. Arsip semi aktif adalah segala arsip dimana frekuensi yang dimilikinya dalam segi penggunaannya telah mengalami penurunan dalam masa transisi antara aktif dan in-aktif. 4. Arsip Statis Arsip statis merupakan arsip yang tidak digunakan secara langsung dalam proses perencanaan, penyelenggaraan, atau dengan kata lain arsip statis merupakan arsip yang sudah tidak digunakan secara langsung dalam aktivitas keseharian perusahaan. Arsip statis ini merupakan arsip yang telah mencapai pada taraf nilai abadi secara khusus sebagai bahan pertanggung jawaban. Karakteristik Arsip Adapun beberapa karakteristik arsip antara lain sebagai berikut Unik – Arsip tidak dibuat secara massal atau digandakan, arsip berbeda dengna buku, jurnal dan bahan publikasi lainnya. Menurut konteksnya arsip memiliki kronologi yang unik yang selalu merpakan satu-satunya produk. Adapun duplikasi arsip memiliki ari berbeda baik untuk pelaksanaan kegiatan ataupun bagi staf/pejabat yang berwenang dengan kegiatan tersebut. Legal – Arsip yang dibuat sebagai dokumentasi untuk mendukung tugas dan kegiatan, memiliki status sebagai bahan bukti resmi bagi keputusan dan pelaksanaan kegiatan. Reliable – keberadaan arsip dapat dipercaya sehingga dapat dipergunakan sebagai bahan pendukung pelaksanaan kegiatan. Otentik – Arsip merupakan informasi yang melekat pada wujud aslinya terkecuali arsip elektronik, yang meliputi isi, struktur dan konteks. Yang memiliki informasi mengenai waktu dan tempat arsip diciptakan atau diterima. dan memiliki makna yang merefleksikan tujuan dan kegiatan suatu organisasi, serta memberikan layanan bahan bukti kebijaksanaan, kegiatan, dan transaksi organisasi penciptanya. Jenis-Jenis Penggolongan Arsip Berikut adalah jenis-jenis penggolongan arsip antara lain yaitu Keuangan, misalnya bukti pembayaran, daftar gaji, bukti pembelian, surat perintah membayar, laporan keuangan dan sebagainya. Pendidikan, misalnya satuan pelajaran, kurikulum, daftar hadir siswa, rapor, dan lain-lain. Kepegawaian, misalnya surat lamaran, surat pengangkatan pegawai, data riwayat hidup pegawai, dan lainnya. Pemasaran, misalnya surat pesanan, surat penawaran, daftar pelanggan, daftar harga, dan lain-lain. Bernilai administrasi, misalnya surat keputusan, prosedur kerja, dan sebagainya. Bernilai informasi, misalnya pengumuman, undangan, dan lain-lain. Arsip hukum, contoh akte kelahiran, akte perkawinan, surat perjanjian, surat kuasa, dan sebagainya. Ilmiah, misalnya hasil penelitian. Pendidikan, contohnya satuan pelajaran, program pengajaran,dan lainnya. Arsip Petikan adalah dokumen yang berisi bagian dari suatu dokumen yang asli. Salinan adalah dokumen yang dalam pembuatannya tidak bersama dengan dokumen asli, tetapi memiliki kesesuaian dengan yang aslinya. Dokumen utama merupakan dokumen asli yang langsung terkena hentakan mesin ketik, cetakan printer, dengan tandatangan dan legalisasi yang asli. Tembusan merupakan dokumen kedua, ketiga dan seterusnya yang dalam pembuatannya bersama dengan dokumen asli, tetapi ditujukan pada pihak lain setelah penerima dokumen asli. Sifat dan Karakter Arsip Adapun beberapa sifat dan karakter arsip antara lain yakni Autentik yaitu informasi melekat pada wujud aslinya seperti informasi mengenai waktu dan tempat arsip dibuat/diterima, memiliki tujuan dan kegiatan, bukti kebijaksanaan dan organisasi penciptanya. Legal yaitu dokumentasi untuk mendukung tugas dan kegiatan, memiliki status sebagai bahan bukti resmi bagi keputusan dan pelaksanaan kegiatan. Unik karena tidak dibuat massal dan memiliki kronologi produk. Jika arsip diduplikasi dibuat tembusan akan memiliki arti yang berbeda untuk pelaksanaan kegiatan. Terpercaya sehingga dapat dipergunakan sebagai bukti sahih sebagai bahan pendukung pelaksanaan kegiatan Demikian Penjelasan Materi Tentang Arsip Pengertian Menurut Para Ahli, Fungsi, Karakteristik, Jenis dan Sifat Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Semuanya
Secara umum definisi atau pengertian Arsip adalah sebuah catatan rekaman kegiatan ataupun sumber informasi dengan berbagai macam jenis bentuk yang dibuat oleh perseorangan, kelompok maupun lembaga. Arsip juga diartikan sebagai suatu catatan yang ditulis, diketik, dicetak baik dalam bentuk huruf, angka dan gambar yang mempunyai makna dan tujuan tertentu sebagai bahan informasi dan komunikasi. Contoh arsip dapat berupa surat/warkat, akta, piagam, buku dan lain sebagainya yang disusun, disimpan, diatur dan dipelihara sedemikian rupa selama masih diperlukan. A. Pengertian Arsip menurut Para Ahli 1. Drs. The Liang Gie Arsip merupakan kumpulan warkat yang disimpan secara terencana dan teratur, karena mempunyai nilai dan suatu kegunaan agar setiap kali dipelukan dapat ditemukan kembali dengan cepat. 2. Hadi Abubakar Arsip yang dalam bahasa Indonesia sebelumnya bersal dari bahasa Yunani yaitu “arche” yang berarti permulaan. Kemudian berkembang menjadi “ta archia” yang artinya adalah sebuah catatan, kemudian kata tersebut beruba lagi menjadi “archeon” dengan arti gedung pemerintahan. 3. Prof. Mr. Prajudi Atmosodirejo Arsip merupakan suatu tempat penyimpanan bahan-bahan tertulis secara teratur seperti piagam, surat-surat, akte, kepustakaan, peta serta dokumen-dokumen penting. 4. Suraja Arsip merupakan sebuah naska atau catatan yang dibuat dan diterima oleh perseorangan, pemerintah dan swasta yang memiliki fungsi tertentu dan disimpa secara sistematis, sehingga apabila sewaktu-waktu diperlukan dapat ditemukan dengan mudah. 5. Sutarto Arsip merupakan suatu warkat yang disimpan secara sistematis karena mempunyai kegunaan agar saat dipelukan dapat dengan cepat ditemukan. 6. Wursanto Arsip merupakan suatu kegiatan pengurusan atau pengaturan dengan menggunakan sistem tertentu sehingga arsip-arsip dapat ditemukan kembali dengan mudah dan cepat apabila sewaktu-waktu diperlukan. Setelah memahami pengertian dan definisi apa itu arsip berikut ini merupakan tujuan dari arsip atau fungsi serta manfaat arsip. 1. Secara umum Sumber ingatan bagi perorangan atau kelompok jika lupa dengan isi informasi bagi yang membutuhkannya dalam menghadapi bahan penelitian karena dalam arsip termuat data dan fakta yang otentik untuk dijadikan dasar pemikiran bukti tertulis untuk suatu peristiwa masa lampau. 2. Primer dan Sekunder Fungsi primer merupakan nilai guna arsip yang didasarkan pada kepentingan pencipta arsip sebagai penunjang saat tugas sedang berlangsung maupun setelah tugas tersebut selesai. Nilai guna pada arsip primer mencakup administrasi, hukum, keuangan, ilmiah maupun sekunder merupakan nilai arsip yang didasarkan pada kegunaan bukan untuk pencipta arsip melainkan bagi kepentingan suatu lembaga/instansi pemerintah maupun swasta, perorangan dan juga kepentingan umum lainnya yang digunakan sebagai bahan bukti dan pertanggungjawaban. Nilai guna dari fungsi sekunder ini meliputi bukti dan informasi. C. Macam Jenis Arsip 1. Arsip secara umum Arsip dinamis merupakan arsip yang digunakan secara langsung baik dalam perencaan, pelaksanaan dan penyelenggaraan secara statis merupakan arsip yang tidak digunakan secara langsung baik untuk perencanaan maupun aktif merupakan arsip dinamis yang dibutuhkan dan dipergunakan secara langsung dan terus menerus dalam penyelenggaraan semi aktif adalah semua arsip yang digunakan dalam berlangsungnya pekerjaan. Arsip ini masih sering dijumpai di unit pengelolaan perusahaan dalam masa transisi antra aktif dan inaktif merupakan arsip dinamis yang frekuensi penggunaannya menurun untuk penyelenggaraan duplikasi merupakan arsip yang telah digandakan dengan kata lain adalah arsip yang bentuk dan isinya sama dengan yang asli. 2. Arsip berdasarkan isinya Arsip kepegawaian daftar riwayat hidup, surat lamaran, surat pengangkatan pegawai dan rekaman keuangan laporan keuangan, bukti pembayaran, dan daftar pemasaran Surat pesanan, surat penawaran, surat perjanjian penjualan dan daftar pendidikan Kurikulum, daftar hadir siswa, raport dan transkip mahasiswa. 3. Arsip Berdasarkan kepentingannya Arsip vital Akta pendirian perusahaan, buku induk pegawai, sertifitak tanah dan ruma serta penting Surat keputusan dan buku berguna presentasi pegawai, surat permohonan cuti dan surat pesanan tak berguna Surat undangan dan memo. 4. Arsip Berdasarkan nilai gunanya Informasi Pengumuman, pemberitahuan dan Ketentuan organisasi, surat keputusan dan prosedur Akta kelahiran, akta pendirian perusahaan dan akta Laporan Hasil Laporan keuangan dan Kurikulum dan karya ilmiah. D. Sifat dan Karakteristik Arsip Autentik berisi informasi yang sebenarnya yang meliputi waktu dan tempat arsip dibuat atau diterima, tujuan kegiatan serta bukti kebijakan dan organisasi yang membuat arsip Adanya dokumentasi untuk mendukung tugas dan kegiatan serta memiliki status sebagai bahan bukti yang resmi dalam pengambilan keputusan untuk melaksanakan memiliki kronologi dan tidak dibuat secara massal. Jika nanti arsip diduplikasi makan akan memiliki arti yang berbeda dalam pelaksanaan Arsip yang dapat dipercaya dan digunakan sebagai bukti yang sah sebagai endukung pelaksanaan kegiatan. A. Pengertian Arsip menurut Para Ahli1. Drs. The Liang Gie2. Hadi Abubakar3. Prof. Mr. Prajudi Atmosodirejo4. Suraja5. Sutarto6. WursantoB. Fungsi Arsip1. Secara umum2. Primer dan SekunderC. Macam Jenis Arsip1. Arsip secara umum2. Arsip berdasarkan isinya 3. Arsip Berdasarkan kepentingannya 4. Arsip Berdasarkan nilai gunanyaD. Sifat dan Karakteristik Arsip
berikut yang bukan merupakan fungsi arsip adalah sebagai